087894224928

Surabaya - Jawa Timur

JUALAN PULSA KINI MENJADI LEBIH GAMPANG !

Senin, 21 Desember 2020

Vtube : Antara Cinta dan Benci itu pilihan anda

 


Siapa yang tidak tertarik memiliki transferan rutin tiap bulan seperti gambar diatas ? Tapi kalau akal sehat dipakai, bisnis apaan sih yang bisa menghasilkan keuntungan rutin tanpa harus susah-susah kerja? Yang harus disadari keuntungan bisnis setahun 5% dari modal sudah dianggap untung yang wajar, apalagi dalam kondisi minus gegara corona ini. Jadi mimpi manis hadir di hampir semua bisnis yang menjanjikan investasi cepat, baik yang resmi maupun yang ponzi, semua akan berupaya menghadirkan mimpi orang melalui produk mereka diwujudkan menjadi nyata. Pernah liat iklan perumahan yang sangat bombastis ngibulnya? Pasti sering !


Tulisan ini merupakan kelanjutan dari skor haters 2 - 2 lovers  , dimana telah saya bahas ada pertentangan dari kedua pihak, satunya haters yang mengaku ingin menyelamatkan anak bangsa dari jeratan bisnis penipuan, versus para lovers yang umumnya anggota vtube yang masih berjuang mengembalikan modal dan mengembangkan imej positif demi menjaring referal atau kerennya downline. Sedangkan kalau dilihat para leader pasti santai ongkang-ongkang kaki. Dapat di bayangkan mereka tiap hari menjual VP entah itu dikirim si jack goay atau memang hasil dari sang leader yang melihat iklan juga...wkwkwkw...kalau dipikir apakah para "Premium Leader Club" juga ikut capek-capek melihat video iklan di aplikasi vtube ? Tentu tidak ! Kalau saya (tega) membuat sistem bisnis serupa, akan saya kumpulkan 10  pengangguran akibat PHK corona untuk menjadi leader dan saya suntikkan ke mereka sejumlah VP yang saya buat sendiri. Kurang dermawan kayak gimana nih saya ?



Alangkah terkejutnya saya dipagi saat tulisan ini dibuat, salah satu grup FB tempat para penggiat ANTI PONZI berkumpul, hilang karena di suspend oleh facebook. Mungkin ya karena grup ini terlalu banyak bertengkarnya kali ya ? Apalagi kalau beberapa orang sepakat melaporkan group ini ke admin facebook, maka akan otomatis di suspend karena melanggar aturan komunitas. Ini menjadi pukulan berat bagi para haters, setelah beberapa hari sebelumnya, salah satu pentolannya yg giat menyuarakan anti mlm ponzi di youtube channel UGD 1, mengupload video meminta maaf karena diperkarakan ke polisi oleh salah satu MLM yang pernah dijelek-jelekkan nya. Nah inilah sedikit kelemahan kalau bencinya terlalu vulgar, bisa jadi akan bumerang karena memang ada pasal KUHP maupun ITE mengenai ujaran kebencian yang bisa menjerat siapapun. Jadi berhati-hatilah kawan !



Kedua orang paruh baya diatas merupakan salah satu haters dan lovers yang sangat sering muncul di youtube. Yang di sebelah kiri adalah pendeta Tedja Tjandra yang dengan gaya bicaranya layaknya pengkotbah (ya memang karena pendeta kristen), berusaha menggiring para BEBEK-BEBEK DUNGU kembali ke jalan yang benar dan terlepas dari jeratan MLM Ponzi. Sedangkan dikanan adalah Louis S Ridwan yang mengaku sebagai PLC vtube, sangat pelan dan lembut dalam mebahas semua pertanyaan yang dilemparkan oleh para calon vtuber. Pertentangan antara keduanya gak akan nyambung karena pada mindset yang sangat bertentangan, akan tetapi karena sudah berumur dan berpengalaman maka akan jelas dalam berpendapat, tidak seperti beberapa youtuber  yang sangat berapi-api dalam mengutarakan pendapat, baik sebagai haters atau lovers. Nah ini yang harus dihindari kawan ! Ketika mau berbuat baik, jangan sampai dilakukan dengan cara yang memancing orang ribut dan cenderung benci dengan tindakan kita, walaupun sebenarnya tujuannya demi kebaikan.


Jadi kawan, semua pilihan ada di anda. Mau benci silahkan, mau suka ya lakukan bisnis nya sepenuh hati. Karena investasi apapun pasti ada resiko, semakin tinggi resiko maka hasilnya semakin bagus tentunya. Yang harus dipahami pada model bisnis Vtube adalah resiko menjadi UPLINE yang rajin mencari member, karena ketika suatu hari semisal bisnis ini menghilang (sama seperti cerita lama), maka anda akan menjadi orang yang paling dicari downline anda. Pertemanan menjadi sirna, saudara menjadi menjauh dan mungkin jeratan hukum akan menghampiri anda. Sedangkan para leader dari bisnis seperti ini umumnya akan aman, karena mereka berlindung dibalik celah hukum. Apalagi Vtube tanpa ada transaksi VP ke perusahaan. Jadi dijamin aman lah dari jeratan hukum investasi bodong, terkecuali anda para upline yang banyak memiliki member. Kata akhir, berhentilah ketika keuntungan yang dicapai cukup, jangan tunggu sampai terlalu besar dan SCAM! Itu mindset yang harus ditanamkan jika anda seoarang lovers vtube dan bisnis sejenis. 

Haters will gonna hate you forever, but they'll never give you even a penny ! So why bother ?

Minggu, 20 Desember 2020

Vtube bisnis yang menjanjikan tapi seperti kisah bisnis serupa lainnya akan kah scam?

 


Perdebatan mengenai bisnis VTUBE tak henti-hentinya saling saut menyaut di berbagai gelanggang sosial media, dan yang lucunya mereka bertentangan saling kekeh mempertahankan pendapatnya. Para lovers akan selalu berargumen yang mindesetnya sudah dapat ditebak seperti pemuja artis boyband korea yang cinta mati tanpa syarat. Sedangkan mereka sebagai haters biasanya merupakan para mantan pemain bisnis serupa, mereka yang ragu-ragu, atau memang para budiman yang baik hati yang sangat kepo sehingga sedikit over sampai kadang berpikir "Ngapain lu urusin bisnis orang, sementara kamu gak dirugiin apa - apa". Sepertinya kegaduhan ini dipelihara agar namanya muncul terus di sosmed, mirip dengan bisnis serupa sejak belasan tahun yang lalu, tambah ditentang tambah rame kok ! Jadi di biarkan saja menggelinding bolanya.


Mungkin para leader atau top level dari bisnis vtube, yang dinamakan PLC, sudah senyum-senyum kalau baca tulisan saya ini. "Yak elahh tong elu tulis di blog yang ada iklannya cari uang dari sistem gua luu ?" hehehehe mungkin begitu celetukannya. Ya sama saja simbiosis aja karena dengan saya menulis berarti akan banyak yang meributkannya lagi, apalagi saya akan membahas dari 2 sisi yang saya yakin seimbang. Emang bisa seimbang ? ya mungkin saja, karena saya sudah ketemu model vtube ini dijaman PTC atau PTS, dan kebetulan saja saya pengguna aktif dari jasa iklan fbads dan google ads. Semoga saja gak baperan yang baca, saya akan bahas bagaimana cerdiknya vtube menghindar dari jeratan hukum.




Gambar dikiri merupakan tangkapan layar transaksi orang yang sedang menjual VP nya. VP atau view point merupakan reward yang diberikan kepada penonton iklan di aplikasi vtube. Apa ? dibayar nonton iklan ? Sebagai yang sudah habis puluhan juta untuk iklan produk pada fb ads, saya  merasa sistemnya vtube merupakan sistem periklanan yang salah kaprah, gak ada itu namanya orang nonton iklan dibayar. Yang ada bahkan kita menghindari para penonton iklan dengan tujuan selain CLOSING SALE alias menelpon pengiklan untuk membeli produknya. Sementara kedudukan sekarang haters 1 - 0 lovers.








Saya tidak akan membahas skema business plan dari vtube, potongan dan referal berapa, itu sudah banyak dibahas di tempat lain. Intinya ada sistem referal dan ada sistem upgrade untuk mendapatkan hak untuk menjalankan misi. Wah ini saya langsung terbayang bagaimana memori serunya mengklik iklan dapat uang jaman PTC dulu. Sampai kita antar teman sekantor saling berlomba mendapatkan barang dari ebay hasil dari bisnis PTC jaman itu. Jadi vtube ini mirip persis dengan PTC jaman dulu, jalankan gratis tapi lambat atau bayar untuk bisa lebih cepat dapat uangnya. Dan benar dibayar looo..mereka yang rajin menjalankan vtube ada yang dapat jutaan, makanya jadi heboh karena ada yg memang dapat uang. Kedudukan haters1-1 lover.


Tapi karena kalau disadari ini adalah bisnis referal, oper-operan setoran,walau kekeh dibilang ini bisnis BIG DATA oleh para lovers, yah itu hak mereka bilang big data saya mah cuman bisa ngelus dada. Dan seperti PTC jaman 2000an itu akan scam pada saat si pembuat merasa pundi-pundinya cukup. Dan menghilanglah... jadi vtube pun bisa jadi akan hilang pada suatu saat. Ini menyebabkan masalah besar bagi pengguna baru yang baru saja melakukan top up bintang dan belum balik modal. Untuk itu skor Haters 2 - 1 Lovers.




Lalu banyak yang meragukan posisi kantor vtube, siapa itu jack goay sebagai CEO nya, lalu masuk blacklist OJK ....nah ini sebenarnya nilai tambah dari vtube yang telah belajar dari kegagalan bisnis serupa, yaitu TANPA ADA TRANSFER DANA KE REKENING PERUSAHAAN. Jadi sepertinya akan aman nih dari OJK karena tidak ada aliran dana vertikal, tapi horizontal sesama member, akibat adanya jual beli VP tadi. Bagi yang butuh naik bintang sehingga misi nonton iklan bisa banyak, mereka beli dari yang merasa tabungan VP nya banyak. Masalah VP awal itu dibikin sendiri oleh pembuat aplikasi dan dibagikan ke leader atau siapapun, nah ini dijamin aman selama tidak serakah membuat VP jadi banjir. Skor sekarang 2-2 ..sama kuat brooo !


Karena seimbang dan sudah injury  time, kayaknya tulisan saya cukup disini dulu akan dilanjut pada leg ke dua biar tambah seru mana yang menang antara Haters vs Lovers. Semoga dapat mencerahkan



Kamis, 19 November 2020

Jualan Online - Antara Bangga Bisa "Mengakali" atau Ternyata Malah Jadi Korban Jebakan Marketplace?

Dunia bisnis menjual barang apapun baik lewat pasar tradisional, toko di mall maupun lewat channel digital seperti marketplace jaman sekarang tidak terlepas dari prinsip dasar ekonomi yaitu hukum dagang keuntungan sebesarnya dengan ongkos semurahnya.

Senin, 12 Oktober 2020

Apakah Berjualan Dropship Itu Penipuan / SCAM ?




Dropshipping Bukan Scam! Namun Ada Scammers Menggunakan Cara Jualan Model Dropshipping


Pedagang online yang menggunakan dropshipping tak lain hanya sebagai perantara. Anda memesan pada lapak pedagang itu, tetapi produsen, pengecer, atau grosir akan mengirimkan produk kepada pembeli di toko anda. Pedagang mengambil bagiannya dan tidak sampai repot harus menangani stok barang. Teknik ini telah digunakan secara umum oleh sebagian besar bisnis yang sah untuk mengurangi penyimpanan stok di beberapa lokasi dan mengirimkan barang ke pelanggan dengan lebih cepat.


Media sosial dan internet marketplace telah mengubah cara kerja jualan barang secara radikal berkat perusahaan seperti Amazon , Alibaba maupun marketplace lokal seperti Tokopedia, Shopee dll. Namun, jika Anda menggunakan Instagram atau Facebook, mungkin kamu juga menemukan iklan barang butik yang sangat murah dari perusahaan yang belum pernah terdengar.



Kegalauan yang terjadi saat ini adalah,  dropshipping sering digunakan sebagai bagian dari skema cepat kaya hanya dengan klik laptop dari rumah. Yang dibutuhkan hanyalah situs web, lapak toko online dan beberapa iklan media sosial, dan anda dapat menjual produk kepada orang-orang dari toko online kamu. Kemudahan yang menjadi nilai jual utama adalah tidak perlu menyimpan apa pun atau membuat apa pun karena orang lain yang membuat, menyimpan, dan mengirimkan produk yang sebenarnya.


Misalkan sebuah pabrik sepatu di bandung menjual sepatu eceran  seharga Rp. 100.000. Pengirim barang dropship dapat membuat situs web dan iklan media sosial yang mengiklankan dan menjual sepatu KW Super - berkualitas tinggi ini masing-masing seharga Rp. 250.000. Penjual dropship mungkin bahkan tidak pernah mememakai sepatu itu sendiri dan tidak memiliki petunjuk tentang kualitas sebenarnya.


Berapa sudah yang dikantongi oleh penjual drosphip ini ? Tidak susah bukan mencari cuan 150 ribu ?




Jangan sampai silau GAN !


Kebanyakan pembeli online menemui pedagang "penipu" saat santai di kegiatan sehari-hari, seperti menjelajahi media sosial saat menunggu antrian ke dokter. Di tengah-tengah kegiatan melihat scrolling video lucu, muncul foto baju bayi dan foto makanan yang merupakan iklan. Atau tiba-tiba muncul video perlengkapan sepeda  dan mungkin gambar model cakep berpakaian keren berkualitas desainer dengan harga murah. Pernah mengalami kejadian ini ?


Berbeda dengan iklan yang menawarkan sepatu nike palsu yang mudah terlihat ke "KW" an nya, iklan ini mengklaim produk tersebut berasal dari produsen lokal. Jika Anda meng-klik iklannya, Anda akan melihat situs web yang terlihat profesional. Bahkan mungkin ada backstory atau foto studio desain tempat produk itu dibuat. 


Ujungnya kamu akan meng-klik produknya di marketplace dan menunggu barang datang. Akhirnya, sebuah paket akan mendarat di depan pintu Anda, kecuali, alih-alih datang dari rumah mode di Jakarta paket itu datang langsung dari China.



Kekecewaan dengan cepat muncul ketika kamu menyadari bahwa produk tersebut tidak memenuhi harapan. Bahan yang dijanjikan mungkin salah jenis, atau kualitas jahitannya rendah. Alih-alih bermimpi memakai setelan baju baru yang seperti di iklan nya dengan cewek model cakep, kamu bahkan sampai malu memakainya keluar rumah walau hanya berbelanja ke indomaret.


Cerita seperti ini terlalu umum di dunia penjualan online jaman now. Anda bahkan dapat membantah bahwa ini adalah bagian resiko tak terelakkan dari model bisnis online. Penjual model dropship jarang (bahkan mungkin tak pernah) memeriksa kualitas barang dagangan mereka. Baik mereka, maupun pelanggan mereka, tidak tahu seperti apa produk yang diperdagangkan ? Apakah sebenarnya layak dijual itu barang ?


Jadi anda dapat menilai sendiri apakah ini penipuan ? 

Kamis, 08 Oktober 2020

5 Cara CEPAT Mendapatkan Uang Saat Kepepet


 

Sepertinya kita pernah mengalami kondisi ini. Tanggal sudah kepala 2x, kehabisan uang tunai dan kemudian bencana datang dan kamu BU - butuh uang - SEGERA. Atau gaji turun pada hari Jumat dan mendapati diri kamu kangker - kantong kering pada hari Senin. Tapi kamu terlalu baik atau nyalimu kecil untuk menjadi seorang perampok bank… tetapi pikiran itu terlintas di benak kamu.


Jangan takut kawan! Saya di sini untuk membantu....setidaknya memberi ide segar


Di bawah ini ada 5 cara yang legal dan sah untuk mendapatkan uang dalam keadaan darurat. Beberapa cara lebih cocok untuk bebeberapa orang dan yang lain mungkin kurang tepat. Namun daftar ini akan memberi beberapa pilihan dan yang lebih penting membuat kamu menghasilkan ide-ide kreatif  tentang bagaimana meningkatkan arus kas masuk ke kantong kamu.


Ingatlah bahwa ini adalah solusi jangka pendek. Solusi nyata untuk masalah uang kamu adalah pengelolaan dan perencanaan uang yang tepat (bikin anggaran tepatnya). Belajar untuk hidup sesuai kemampuan kamu, menunda segala kesenangan, menghindari berhutang dan mengurangi ketergantungan kamu pada kredit adalah kunci kebebasan finansial.


Jika kamu butuh uang hari ini…


1. Gadaikan atau Jual barang kesayangan kamu


Ketika kamu BENAR-BENAR dalam keadaan darurat, kamu bisa mencoba menggadaikan atau menjual barang berharga yang telah kamu miliki. Situasi putus asa mungkin mengharuskan kamu untuk berpisah dengan koleksi buku komik tua itu, giwang antik atau porselen warisan nenek atau mungkin koleksi perangko yang kamu miliki sejak kecil. Saya menyarankan agar kamu berpikir panjang dan berhitung matang-matang sebelum membuat keputusan ini. Setelah barang itu hilang – akan sangat sulit untuk mendapatkannya kembali dan keputusasaan menjual ini mungkin menghasilkan penyesalan di masa depan karena ternyata kamu telah menjual barang yang sebenarnya berharga.

Pilihan lain adalah menggali lemari kamu, dan ruang bawah tanah untuk barang-barang yang mungkin masih memiliki nilai seperti koleksi DVD atau video game lama, pakaian bayi kamu yang berusia 10 tahun, sepeda balita, mesin espresso (atau juicer) yang kamu hanya menggunakan sekali.

Ada banyak online shop dan marketplace yang menyediakan jasa menjual barang bekas jadi segera ambil smartphone dan menjual barang kesukaanmu yang mungkin bernilai uang lumayan


2. Jual ponsel lama kamu



Hampir setiap orang memiliki handphone lama tergeletak di lemari yang sebenarnya masih berfungsi. Ada kalanya orang memutuskan untuk upgred dari telepon genggam yang sebenarnya masih berfungsi baik, ya mungkin karena itu adalah hal yang keren untuk dilakukan. Daripada ponsel lama kamu hanya tergeletak berlapis debu, Jual aja Bro! Jika butuh uang hari ini, lari aja ke pasar atau seputaran pusat handphone di kota kamu dan pasti ditemukan lapak penjual beli handphone bekas. Tapi jangan lupa dus dan kelengkapannya ya agar harganya dapat bagus dan dianggap barang legal bukan curian.


3. Jual pakaian bekas kamu di toko loak




Jika kamu memiliki pakaian atau perhiasan, mungkin baju dari desainer terkemuka atau yang masih berkualitas dan tidak lagi kamu butuhkan, ada benarnya kamu pergi ke toko barang bekas / loak. Banyak lhoo di luar sana para penjual toko online yang menjual baju bekas yang segmented seperti "thrift shop" atau bahasa orang surabayanya baju "uwel-uwel". Kamu mungkin  tidak akan mendapatkan banyak uang dengan cara ini tetapi setidaknya akan pergi dari pusat loak  dengan uang tunai di tangan.


4. Meminjam uang dari teman atau anggota keluarga




Mungkin kebanyakan dari kita akan menghindari cara ini . Namun kamu dapat menerima uang pada hari yang sama dari teman atau kerabat yang berbaik hati. Ingatlah bahwa meminjam dari orang yang kamu kenal membutuhkan kerendahan hati dan ketulusan. Jangan, saya ulangi, JANGAN meminjam dari teman atau keluarga jika kamu tidak berniat membayar kembali pinjaman atau jika kamu sudah tahu tidak akan bisa membayarnya dalam waktu dekat. Ini adalah cara tercepat untuk merusak hubungan jadi lakukan dengan hati hati.


5. Gesek Tunai Kartu Kredit




Mungkin ini bisa dikatakan ide yang buruk! Saya tidak merekomendasikan ini kecuali kamu berada di situasi antara hidup dan mati dan kamu yakin memiliki cara yang tepat untuk membayar pinjaman + bunga kredit nantinya. Beberapa penyedia kartu kredit mungkin akan menelpon menawarkan untuk mengambil uang tunai dari batas / limit kartu kredit kamu. Harap dipahami bahwa persyaratan pembayaran akan JAUH berbeda dari persyaratan untuk pembelian barang lewat kartu kredit biasanya. Mungkin kelihatan sangat gampang tapi jika dilihat bunga yang diterapkan tiap bulannya akan cukup mencekik apalagi bagi kalian yang tidak memiliki penghasilan tetap. Maka cara ini sebaiknya dipikirkan lagi



Jadi apa rencana kamu jika ada pada posisi butuh dan ingin cepat mendapatkan uang saat kepepet ? Semua ada pada kendali kamu dan berpikir logis dan berhati-hati adalah keharusan.

Rabu, 30 September 2020

Dibohongi Seminar Cara Kaya Lewat FACEBOOK ADS - Banjir Order !

 



Berjibun - berderet - dan sudah menjadi ladang usaha yang empuk, itulah iklan seminar ber "iklan" lewat facebook ads, layanan beriklan yang sangat mudah bagi para pengusaha diseluruh dunia. Ya pengusaha yang model mencoba-coba merubah strategi dan galau karena belum ketemu pola yang pas, akan menjadi target yang gurih bagi para penjual seminar ini. 


Penulis merupakan salah satu dari jutaan pengusaha di Indonesia yang menggunakan jasa facebook ads untuk meningkatkan sales dari usaha jualan yang dilakukan. Lalu kenapa saya tidak pernah suka dengan produk seminar "cara marketing facebook" ?  Lihatlah 2 kasus dibawah ini :


Awal saya berkenalan dengan facebook ads adalah di tahun 2014 dimana dikompori postingan  seorang teman yang merupakan penjual online, dan saya jadi gerah juga ingin mencoba meningkatkan sale produk IT saya. Dan benar saja dengan mengiklan dengan budget sebanyak katakanlah 1 juta maka omset yang didapai minimal 3 juta. Memang saat itu marketnya belum se-ramai sekarang dan facebook sangat bagus dalam mencari pasar dan calon konsumen yang tepat untuk produk saya.



Beberapa tahun kemudian teman saya di pulau dewata menjual produk fashion di halaman facebooknya dan saya tertarik untuk membelinya. Ketika itu saya berdiskusi mengenai cara markettingnya, dan mengejutkan sekali dia melakukan jualan secara organik , yang artinya tanpa bantuan fb ads pada facebook maupun instagram. Mencengangkan dan membuat saya pusing tujuh keliling kenapa dia laris dan enggagementnya sampai ke akun turunan ke-3, maksudnya teman dari teman yang like statusnya itu sampai bisa membaca postingannya. Saya protes dong ke facebook, tapi saat itu saya pasrah aja dan menyalahkan diri sendiri mungkin targeting, setting dan apapun yang saya lakukan di facebook ads pasti ada salah ! Wong sales nya anjlok kok setelah ditahun ke 3. Apakah saya harus nyerah dan ikut seminar bertajuk "Cara kaya lewat Faceook Ads " ?



Kebetulan sekali selang beberapa waktu saya mendapatkan kesempatan "ditawari" untuk berbicara dengan marketing asli dari facebook singapore, jadi saya diminta meluangkan waktu untuk berkonsultasi. Dan pertanyaan pertama yang saya ajukan, dengan naifnya pula, apakah facebook ada hubungan dengan seminar fb ads dengan nama si A , B , C ? Dan tau gak jawabannya dari orang marketing berlogat india itu ? " We are not related with any seminars or facebook ads training, you just need to read help and follow the rules. I will help you anytime " . Jeng jengg.....  


Jadi menurut dia facebook merupakan jembatan yang akan selalu mengikuti keinginan dan keluhan dari para pemilik produk dengan update-update tertentu. Saya juga disarankan untuk bulan ini promo yang tepat adalah format video 15 detik dan bermacam strategi penggunaan budget yang tepat agar memiliki nilai ekonomis. Salah satu yang sangat di haramkan oleh facebook adalah : Tidak ada shortcut atau tweak untuk menjual lebih laku ! Semuanya mengikuti apa kata para programmer facebook yang hampir tiap minggu melakukan upgrade terhadap platform mereka.


Pada masa pandemi 2020 ini memang peminat produk IT sangatlah menurun, mungkin karena daya beli masyarakat yang turun , terpaksa saya memutuskan untuk menyudahi beriklan lewat FB ADS yang berbayar ini. Selain karena omset yang tak menutupi biaya iklan juga ada satu hal yaitu mulai diterapkannya pajak oleh pemerintah. Ya ini sih demi pembangunan tapi daripada membebani keuangan yang semakin menipis mau tidak mau harus kembali ke cara yang dilakukan teman saya di bali : Menggunakan postingan Facebook + Instagram organik. 


Dan..... saya akan tetap menghindari menghadiri Seminar Facebook Ads karena mereka itu hanya penjual mimpi. Padahal kuncinya baca HELP dan ikuti apa yang diinginkan oleh programmer facebook. Kalau perlu minta bantuan untuk berbicara dengan sales marketing yang merupakan orang yang benar-benar bekerja untuk facebook. Bukan pencari uang melalui seminar !

Selasa, 29 September 2020

Kalau Kamu Masih Mudah Membeli "Cara Ini & Trik Itu " Maka Kamu Adalah Target Pasar Yang Empuk

Pernahkah anda berada pada posisi seperti ini :  sebagai pengusaha yang baru memulai, anda sepertinya tidak akan pernah diberi kesempatan merasa benar, setidaknya akan diberikan kontradiksi yang saling menyalahkan antar satu artikel di majalah investasi  dengan sebuah tulisan iklan di media sosial yang mengajak seminar dan berhasil menawarkan produk buku + video motivasi bisnis seharga jutaan rupiah. Fenomena ini saya liat selalu hadir di berbagai segi kehidupan dengan pola berulang dan hanya berubah format medianya saja. Seberapa seringkah anda  melihat pola gambar seperti dibawah ini?

Join Our Newsletter